Buku Beasiswa di Telapak Kaki Ibu ini salah satu buku yang saya baca lama, bukan karena bukunya jelek, tapi karena banyak sekali hikmah di setiap babnya. Sehingga saya enggan untuk menuntaskannya terlalu cepat. Butuh dicerna dulu hikmahnya baru nanti ganti bab lainnya. Btw, ada bab yang saya suka di buku ini, salah satunya adalah tentang kisah ashabul kahfi. Dalam kehidupan nyata kita, menjadi ashabul kahfi yang esensinya adalah jauh dari hingar bingar dunia membuat saya sadar, sebenarnya justru ketika menjauh itulah hidup di dunia justru serasa ga ada apa-apanya.
Kalo kata Irfan Amalee, ketika ia melakukan khuruj atau perjalanan untuk berdakwah di Amerika selama 3 hari, ia mengalami pengalaman spiritual.