Quote of The Day

Selepas musim yang berganti, cara terbaik untuk memudahkan syukurmu terlantun adalah dengan menyederhanakan harapanmu hari ini.

Sabtu, 03 Agustus 2013

Review Buku : Coba Tunjuk Satu Bintang

Review Buku : Coba Tunjuk Satu Bintang

“Ke Hamburg? Are you nuts? Sakit jiwa lo, Yo! Pernikahan lo tinggal ngitung minggu!”

Apa jadinya jika orang yang kamu cintai dan berniat menikah denganmu tiba-tiba membatalkan pernikahan hanya karena panggilan pekerjaan membawanya memilih impian terbesarnya?.


Marsya terhempas, dunianya berbalik seketika. Dio yang berniat menikah dengannya membatalkan rencana pernikahan mereka karena berniat ke Hamburg, Jerman. Ide gila itu seketika membuat Marsya tidak lagi percaya pada impiannya, pada cintanya.

Dio memilih Hamburg karena ayahnya selalu memandang kemampuan Dio sebelah mata. Saat melihat tawaran peerjaan itu, Dio langsung memilih mengambil pekerjaan agar dia bisa membuktikan pada orang tuanya bahwa dia berhasil dan bisa jadi orang.

Setelah tiga tahun di Hamburg, Dio kembali ke Indonesia. Apa yang akan dilakukan Marsya dengan cinta masa lalunya? Jatuh cinta lagi pada Dio atau merelakan mencintai lelaki lain, Andro yang menawarkan rasa bahagia padanya? Marsya berada di persimpangan jalan. Tapi Dio yang memilih untuk tidak berterus terang tentang perasaannya, membuat Marsya akhirnya memilih Andro dan menerima lamaran lelaki itu.

Dio ingat apa yang diucapkan Marsya sebelum dia pergi ke Hamburg dulu.

“Aku tahu, mimpimu lebih berarti daripada apa yang udah kamu miliki.”

Ternyata, rasa sakit dan kecewa membuat Marsya tidak ingin menjadi orang yang kesekian kalinya harus jatuh cinta pada Dio. Marsya tahu, dunianya hanya akan jungkir balik lagi. Marsya justru mengembalikan gelang kerang pemberian Dio dulu. Tapi, Dio terlambat saat akan memperjuangkan cintanya kembali, Marsya bertunangan dengan Andro. Pasca itu, Dio melajukan mobilnya kencang dan mengalami kecelakaan.

Lalu bagaimana dengan nasib cinta Dio dan Marsya?

Kimmy dan Rama, sahabat mereka yang ingin membantu merasa berada di pihak serba salah. Iya, salah karena waktu sedang tidak memihak mereka.

“Sebenernya siapa yang salah, sih, Kim? Dio dengan mimpinya, Marsya dengan gengsinya, atau kita yang mempersatukan mereka?”

Secara garis besar, ceritanya mudah dipahami, konfliknya pun ga terlalu banyak, hanya pertentangan batin antar tokohnya karena cintanya tidak singgah pada waktunya. Banyak quote yang saya suka dari novel ini, apalagi penulisnya menulis dengan bahasa yang puitis. Recommended this book! Saya kasih nilai 4 bintang dari 5 bintang. ;)

“Aku tidak mau kita mengucap janji selamanya, cukup saling percaya, akan ada bahagia selama kita bersama. Selama kita berusaha. Selama kita tidak membuat perasaan kita sia-sia.”

Nah, ini Book Trillernya. Silahkan dinikmati ;)



Link buku : http://www.gagasmedia.net/index.php/katalog/fiksi/novel/coba-tunjuk-satu-bintang.html

Deskripsi buku :
Coba Tunjuk Satu Bintang
Penulis: Sefryana Khariril
Ukuran: 13 x 19 cm
Tebal: 216 hlm
Penerbit: GagasMedia
ISBN: 979-780-647-2
Harga : Rp 42.000


9 komentar:

  1. Jadi ingatlagunya dek masip mbak. Hahahaha.
    Judulnya "Pergilah kasih". Tapi ceritanya yang ceewek sih yg ngejar mimpi.
    Reviewnya seperti ada yg kurang mbak. Apa ya?
    Kayak kurang nendang.
    Tapi quote nya keren2.

    BalasHapus
    Balasan
    1. ide boleh sama, cara berceritanya beda. :)
      yang menarik dari tulisan sefryana memang karakter tokohnya kuat, jadi serasa kenal dengan tokoh-tokohnya. :)

      Hapus
  2. follow sukses no.388 , ditunggu folbacknya ke Andy Online ya.. ^_^

    salam kenal..

    BalasHapus
  3. bermimpi setinggi mungkin gak ada salahnya ya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. yups, asal mimpi tidak membuat kita meninggalkan begitu saja apa yang sudah didapatkan demi mengejar yang belum pasti. :)

      Hapus
  4. Balasan
    1. bukunya hadiah, nuel. aku bantu review aja :D

      Hapus
  5. wagu beud itu tokohnya, apalagi kalau pernikahannya dah disiapin segala rupa hahaha
    tapi kalau aku jadi marsya, gak papa deh ke hamburg, asal aku ikutan hahahahaha *ngok

    BalasHapus

Silahkan tinggalkan komentar. Terimakasih sudah berkunjung.
Mohon komen pakai url blog, bukan link postingan. Komen dengan menggunakan link postingan akan saya hapus karena jadi broken link. :)